Posts

Showing posts from 2017

Sisi lain

Selalu sepi di sini Gamang Hening tanpa suara

Lelah

Image
Lelah (lilohusaini) bukan lah aku tak percaya lagi tapi derita karenamu tak bertepi siang malam kucoba fahami mencari pembenaran seperti mimpi berebut wacana berujung bencana menabur ide menemu oase sudah lah berhentilah aku menolak aku sudah muak  kicauan itu bikin malu kalau bukan kamu tentulah aku celoteh  gerah kalah marah sudahi saja semua rencana manfaat tak ada tak berguna pula  sudahlah aku lelah aku menyerah kita pisah aku  kalah 23 agustus 2017

Jejak

senja itu saat temaram mulai menggayut di langitMu aku tepekur  dalam renungan penuh sesal beribu jejak yang ku ukir tak jua meninggalkan bekas  walau sekilas

Puisiku

Pulang Aku pulang Membawa sekeranjang rindu Rindu pada angin Rindu pada senja Rindu pada sore yang basah Rindu padamu Aku pulang Membawa segumpal harap Harap pada tawa Harap pada gurau Harap pada mu Aku pulang tuk menyapa angin tuk menyapa sore tuk menyapa cintamu aku pulang untukmu

Kamu adalah Aku

Kamu adalah Aku (lilo husaini) Andaikan bisa menghapus air mata yang tak sempat tumpah dari mata bening itu Kalaulah bisa membagi  senyum tuk imbangi senyum yang tawar Mengapa tak tumpahkan saja airmata agar bisa menghapusnya Mengapa tak hentikan saja senyum palsu itu agar bisa terlihat gurat duka di wajah Sudahlah Berhentilah jadi orang lain jadilah diri  sendiri Karena menanti itu lelahkan jiwa Karena mencinta itu menerima apa adanya Karena kamu adalah aku Karena kita adalah satu Rasamu rasaku Dukamu dukaku Menjelang siang 18 Agustus 2017

Labirin

Image
ASA DARI MU Aku terjebak dalam kumparan labirin  yang kuciptakan  dari sekerjap asa  yang pernah kau tawarkan  padaku lewat kerling matamu dulu semakin kucoba mengurainya semakin kuat ia menjeratku entah apalah makna  lakonmu  padaku jikalau asamu  kau bawa pergi bersama semilir rindu yang yang kau selipkan  pada senjaku.

Labirin

Image
Labirin Aku terjebak pada kumparan labirin  yang kuciptakan  dari sekerjap asa  yang pernah kau tawarkan  padaku lewat kerling matamu dulu semakin kucoba mengurainya semakin kuat ia menjeratku entah apalah makna  lakonmu  padaku jikalau asamu  kau bawa pergi bersama semilir rindu yang yang kau selipkan  pada senjaku.

Kemarin

Kemarin kita bercakap Sekejap Lalu senyap Seperti embun yang meguap Kemarin kita bercakap Sekejap Lalu diam seperti damar Yang nyaris padam Kita diam Kita bungkam Kita menunggu Dalam kelu

Dingin

Image
‘Dingin’ Hujan tercurah ke bumi pagi tadi. Dingin, Hingga aku enggan tuk beranjak dari sajian hangat perjamuan Tapi aku harus pergi. Aku tak punya pilihan. Dengan sisa kehangatan kususuri jalanan basah dan dingin. Mencoba tuk menikmati butiran hujan   yang menampar wajah. Menikmati desiran angin yang membawa percik-percik tajam yang menghujam tubuh. Mengyerap dingin yang menusuk relung relung kalbu. Menghirup aroma tanah yang basah. Menyesap aroma udara yang lembab. Ah andaikan ... Kautawarkan kehangatan secangkir kopi. Akan kusambut Meskipun pahit. lilohusainiblogspot.com

Time Management

Dapat chalange bikin artikel tentang Management Waktu dari mbak Ika Ummu Arrahma dan mak Berlianta Lasibo serasa mak jleb gituh. Secara Time Management eike masih jauh dari sempurna. Membagi waktu antara tugas rumah dan tugas mengajar saja masih rada ngos-ngosan. Tapi oke deh ini ada beberapa hal yang aku lakukan agar hari-hariku bisa running smootly.Siapa tahu ini bisa diaplikasikan para emak keceh dalam aktifitas sehari-harinya. Tentu dengan penyesuaian ya.  Aku mengawali hari dengan bangun lebih awal. Karena dengan bangun diawal pagi itu membuat kita bisa mempersiapkan segala sesuatunya dengan lebih leluasa..Biasanya aku bangun jam 03.00. Kadang sih suka juga agak siang terutama pada hari-hari tertentu.Pokoknya menyesuaikan dengan jadwal harian di sekolah. Aku kan Guru, jadi punya jadwal mengajar yang sudah fix paling tidak untuk satu semester. Dan jadwal di rumah menyesuaikan dengan jadwal kerja.  Kegiatan selanjutnya adalah menyiapakan sarapan pagi dan bekal untuk dibawa anak-